Kehebohan film horor Asia memang tak terbandingkan dengan film horor Barat Mungkin karena budaya misterius di kalangan orang Asia sangat kuat dan penuh mitos, mereka merasa lebih dekat dengan genre film horror Asia. Sementara itu, film horror dari Barat cenderung berbeda karakternya. slasher Atau hanya menggambarkan hantu mencekam. Tidak mengherankan jika saat beberapa film horor Asia difilm ulang oleh industri Barat, tim kreativitas Hollywoord masih belum dapat menyamai cara mereka merancang rasa takut itu menjadi pengalaman teror yang berkelanjutan dalam setiap adegannya.
Nah , jika kamu ingin tahu, penasaran dan cukup tertantang untuk menyaksikan film horor terbaik yang memiliki jaminan menjadi mimpi burukmu, berikut Popbela rekomendasikan 5 Film-film seram terburuk berasal dari beberapa negara di Asia. . Indonesia yang mana, ya?
1. Film Jepang: JU-ON: The Grudge (2002)
Film horror ikonis tersebut telah diadaptasi ke dalam versi Hollywood berkatPopularitasnya yang luar biasa, berhasil menakutkan penonton dan menyebabkan mereka merasakan ketakutan mendalam.
Berkisah tentang kutukan jahat dan roh pendendam yang menetap di sebuah rumah, tempat pembunuhan mengerikan terhadap seorang perempuan dan anaknya terjadi. Siapapun yang menginjakkan kaki di rumah itu tidak bisa keluar hidup-hidup. Bagi kamu yang belum pernah menonton film ini, percayalah, bisa jadi nanti malam tidur kamu tak tenang.
Berani nonton trailer nya?
2. Film Thailand: Shutter (2004)
Popbela tak ingin menghadapi pengalaman serupa secara solo setelah menyaksikan film tersebut. Meski sudah bertahun-tahun berjalan, ada beberapa bagian dalam film itu yang tetap membekas di memori kita, terutama saat merasa cedera pada bahumu. Film ini menceritakan tentang Jane dan suaminya yang mengalami tabrakan dengan seorang remaja wanita dalam sebuah insiden lalu lintas; mereka pun meninggalkannya tanpa pertolongan. Akan tetapi, Tun sang fotografi justru mendapatkan gambar ganjil di karyanya, hal yang menciptakan rasa was-was bagi kedua karakter utama tersebut.
Jujur, nonton trailer Sudah membuat lesu saja, apalagi melihat filmlernya.
3. Film Korea Selatan: Gonjiam Haunted Asylum (2018)
Diadaptasi dari rumah sakit jiwa nyata dengan nama yang sama, film ini dibintangi oleh Wi Ha-Joon, Park Ji-Hyun, Oh Ah-yeon, Moon Ye-won, Par Sung-hoon, Yoo Je-yoon dan Lee Seung-wook sebagai pemeran utama.
Gonjiam sendiri terletak di kota Gwangju, Korea Selatan dan didirikan pada tahun 1950an. Pada tahun 1996, rumah sakit ini resmi ditutup. Beredar rumor kalau rumah sakit ini tutup dikarenakan banyak pasiennya yang meninggal secara tidak wajar. Rumor lain mengatakan bahwa pengelolaan limbah rumah sakit ini tidak baik, sehingga tidak layak untuk ditempati. Bahkan konon, kepala rumah sakit tersebut dikabarkan melarikan diri.
Mengambil angle cerita dari awak serial web horor yang melakukan tantangan masuk ke Gonjiam untuk siaran langsung, mereka malah dihadapkan dengan kejadian-kejadian aneh di dalam gedung tua tersebut. Suara-suara dan sosok dalam film ini tepat sekali sebagai bekal mimpi burukmu, Bela. Kalau berani.
4. Film Taiwan: The Bridge Curse (2020)
Film The Bridge Curse bisa menjadi film awal yang perlu kamu tonton sebelum menyaksikan JU:ON, Shutter atau Gonjiam Haunted Asylum. Dengan plot yang mirip dengan Gonjiam, The Bridge Curse yang bisa kamu saksikan di Netflix ini menceritakan tentang sekelompok mahasiswa yang memutuskan untuk menguji legenda setempat. Konon, ada arwah gentayangan seorang mahasiswi yang menghantui jembatan kampus, yang bisa menghilangkan nyawa pengganggunya. Menyajikan jump scare yang memadai baik, jalannya cerita juga tak kalah seru dari plot twist Pesan moral di penghujung kisah ini adalah, jangan sekali-kali menghadirkan bahaya jika taksiap menghadapi dampaknya. deh!
5. Film Indonesia: Mangkujiwo (2020)
Terakhir adalah film Indonesia yang diluncurkan di awal tahun ini, Mangkujiwo Diperankan oleh para pemain handal seperti Sujiwo Tejo, Asmara Abigail, Djenar Maesa Ayu, Roy Marten, dan Yasamin Jasem, film ini menceritakan tentang kelahiran hantu kuntulanak yang dimulai dari persaingan takhta dan warisan di tanah Jawa. Cerita bermula ketika Brotoseno digulingkan dari posisi kerajaannya oleh Cokrokusumo; ia lalu bertekad mencari balasan atas pengkhianatan tersebut. Ia kemudian bekerja sama dengan wanita bernama Kanti, yang memiliki rasa benci serupa pada Cokrokusumo. Kebiasaan Jawa dan cerita yang tampak familiar dalam kehidupan sehari-hari memberikan kesegaran tersendiri bagi penonton, menjadikannya semakin menembus pikiran dan hati mereka. Selain itu, kombinasi penyutradaraan cinematografinya yang mendalam dan pencahayaan emosional turut menyumbangkan atmosfer unik dalam film ini. tata musik yang berhasil meningkatkan unsur horor dalam film dapat membuat tidur Anda menjadi lebih terganggu.
Berikut adalah lima saran film horor dari Asia yang mungkin akan membuat Anda mengalami mimpi buruk, kesulitan tidur, atau bahkan trauma untuk sementara waktu. Tertantang?