
Sahur yang bergizi merupakan suatu tantangan bagi saya, namun sup bisa jadi jawaban sederhana untuk itu.
Bisa dibilang aku sangat menyukai sop. Mungkin karena sop adalah satu-satunya jenis masakanku yang mampu kubuat dengan baik.
Tentu saja, bahan dan langkah pembuatannya sederhana. Isinya dapat diubah-ubah sesuai budget yang ada. Oleh karena itu, menurut saya sop sangat praktis.
Belum termasuk sensasi pedas yang membuat mata semakin tajam ketika makan sahur. Hal ini sangat membantu dalam melumat dan menelannya, khususnya untuk kaldu sop-nya. Terlebih lagi, sebenarnya aku tidak begitu senang dengan sayuran.
Demikianlah kenyataannya. Sup tetap jadi pilihan utama untuk berbuka puasa. Selalu menempati posisi teratas dalam hatiku karena rasa hangat rempahnya yang menyegarkan. Dapat membantu mencegah gejala badan kejang atau dikenal sebagai tanda masuk angin.
Teruterang bentuk dukungan itu amat dibutuhkan olehku pada bulan puasa tahun 2025 mendatang. Di tempat tinggalku, setiap harinya sering turun hujan dengan intensitas cukup lebat, kadang bahkan menjadi sangat deras. Tanpa diduga, aku sudah berulangkali kehujanan dan basah kuyup. Hal ini membuat kondisi badanku tidak nyaman sama sekali.
Alhamdulillah sampai saat ini sup tanpa isi apapun tetap saja cukup membantu. Mudah-mudahan di masa mendatang saya terus bisa bertahan melewati sahur dan berbuka puasa dengan pilihan menu yang diniatkan untuk kesehatan.
Jika ingin berbuka, saya hampir tidak pernah mengonsumsi nasi. Umumnya yang diminum atau dimakan adalah cemilan saja. Meskipun demikian, usahaku semaksimal mungkin ialah membatasi konsumsi jajanan dalam bentuk gorengan.
Tiktok
Salam.
@tinbejogja Paket Sehat Ramadhan Untukku, sop tetap jadi favorit utama saat sahur yang bergizi. Dapat disajikan bersama nasi maupun tanpa nasi. Pembuatannya sederhana dan bumbunya tidak rumit. Isinya dapat diubah-ubah sesuai keinginan serta kemampuan kantong. Selain itu, ia juga efektif menangkal gejala masuk angin. Saat berbuka, biasanya saya hanya menyantap cemilan berlemak. Tidak wajib memasukkan nasi dalam menu tersebut. Jika tersedia kurma ataupun jenis buah lain akan semakin baik. Menyeduh es cincau atau minuman panas seperti teh pun diperbolehkan selama kadar gula terkendali. Hal penting adalah meningkatkan konsumsi air putih dingin. #RamadanBercerita2025 #DiariRamadanKompasiana Let's cooking -